Cara Menulis Posting SEO di Blog Agar Cepat Diindeks Mesin Pencari – Peringkat #1 Google.
POSTING adalah sebutan untuk isi (konten) blog atau website, juga media sosial, berupa tulisan, artikel, foto, ataupun video.
Agar posting blog banyak dibaca, kita harus melakukan pengoptimalan mesin pencari yang dikenal dengan Search Engine Optimization (SEO) atau Pengoptimalan Mesin Pencari.
Sebenarnya, jika postingan kita unik, asli, belum ada di blog lain, tidak perlu lagi SEO. Pasalnya, konten unik dan asli itu sendiri sudah merupakan SEO.
Namun, kita akan bersaing dengan puluhan, ratusan, bahkan ribuan posting lain yang satu topik. Karenanya, dibutuhkan SEO untuk mempercepat indeks dan membuat postingan tampil di halaman depan hasil pencarian (SERP).
- Di posting sebelumnya sudah diulas tips seo dasar untuk indeks mesin telusur berupa Submit Url, Fetch Url, dan Link Building.
- Baca juga Panduan SEO bagi Pemula dan Panduan Pengoptimalan Mesin Telusur dari Google.
Tips SEO berupa optimisasi posting blog untuk indeks mesin pencari ini bagian dari SEO Onpage, selain penggunaan Template SEO Optimized, Fast Loading, dan Mobile Friendly (Responsive).
Pengoptimalan SEO posting inilah yang menjadi pembeda sekaligus penentu utama indeks dan peringkat di halaman hasil pencarian.
Jika semua blogger menggunakan Template SEO, Meta Tags SEO, sama-sama responsive dan fast loading, maka kualitas tulisanlah (Quality Content) yang menjadi pembedanya.
Cara Menulis Posting Blog Agar Cepat Diindeks Mesin Pencari
1. Judul Tulisan Mengandung Kata Kunci
Panjang judul artikel yang ideal yaitu 40 – 70 karakter. Tempatkan kata kunci (keyword) pada awal judul artikel. Misalnya, jika kata kunci yang dibidik adalah Cara Menulis Posting SEO, maka judulnya menjadi “Cara Menulis Posting SEO di Blog Agar Cepat Dindeks Mesin Pencari”.
2. Panjang Tulisan 800-2000 Kata.
Tidak ada batasan panjang-pendek postingan SEO. Namun, umumnya tulisan yang baik itu detail, lengkap, rinci, sehingga otomatis panjang.
Beberapa literatur menyebutkan antara 800 hingga 2000 kata. Semakin panjang akan semakin bagus.
Studi Banklinko menemukan: “The average Google first page result contains 1,890 words.” Rata-rata, artikel yang muncul di halaman depan Google berisi 1,890 kata.
Tulisan yang lebih panjang dianggap bagus karena kerapatan kata kuncinya lebih banyak dan pengunjung akan menghabiskan waktu cukup lama untuk membaca artikel sehingga bisa menurunkan angka bounce rate.
3. Link Internal & Eksternal
Sertakan link terkait di postingan blog. Selain widget Related Post, sebaiknya dalam tulisan ada internal link, yaitu tautan ke tulisan lain yang satu topik, juga ada eksternal link, yaitu tautan ke situs lain atau artikel lain di luar blog.
Contoh terbaik link building ini adalah artike-artikel di Wikipedia yang kaya link atau tautan, baik internal maupun tautan keluar.
Baca: Posting SEO Friendly ala Wikipedia
3. Posting SEO: Higlight Text
Gunakan cetak tebal (bold), miring (italic), bahkan warna (color) untuk kata, istilah, atau kalimat yang dinilai penting.
4. Gunakan Heading Tag
Gunakan Subjudul dalam postingan dengan menggunakan Heading Tag H2, H3, H4. Di blogger sudah ada Heading, Subheading, Minor Heading untuk menulis posting SEO agar mudah dan cepat diindeks Google dan mesin pencari lainnya.

5. Permalink – URL Postingan SEO
Gunakan Url Postingan (Permalink) yang ringkas dan mengandung kata kunci (keyword). Panjang URL Tulisan tidak boleh lebih dari 100 karakter karena akan terpotong di SERP Google.
6. Pengoptimalan Image/Gambar