Jenis-Jenis Public Speaking

Komunikasi Praktis
Jenis-Jenis Public Speaking

Public speaking adalah salah satu jenis komunikasi berupa berbicara di depan umum, seperti pidato dan presentasi. Memahami jenis-jenis public speaking merupakan bagian dari cara meningkatkan keterampilan komunikasi lisan ini.

Saat public speaking, kita harus mampu mengatasi masalah utama berbicara di depan umum, yaitu gugup atau grogi.

Memahami jenis-jenis public speaking juga penting untuk mulai mengembangkan kepercayaan diri untuk berbicara di depan umum.

4 Jenis Public Speaking

Berikut ini Komunikasi Praktis sajikan rincian jenis-jenis public speaking. Masing-masing jenis ini berbeda dalam pendekatannya.

1. Seremonial Speaking

Seremonial speaking atau pembicaraan seremonial adalah ketika Anda memberikan pidato pada acara khusus, terutama acara formal.

Contoh pidato seremonial misalnya pidato kelulusan, pernikahan, atau pesta kantor. Jenis pidato ini sering kali melibatkan hubungan pribadi atau emosional dengan orang yang Anda ajak bicara.

Kunci sukses pidato seremonial meliputi:

1. Sentuhan Pribadi 

Saat menyampaikan pidato seremonial, Anda pasti ingin memberikan sentuhan pribadi (personal touch). Ini berarti memasukkan cerita yang sejalan dengan apa atau siapa yang Anda bicarakan.
Tips: Anda akan ingin memulai pembicaraan dengan cerita yang mendalam karena dengan cara itulah Anda akan menarik perhatian pendengar!
2. Fokus pada acara 

Bagian penting dari pidato seremonial adalah harus tetap berpegang pada acara tersebut. Ini bukan waktunya untuk membicarakan apa pun, selain siapa atau apa yang sedang dirayakan.

Bagian dari penyampaian pesan yang efektif adalah mengetahui siapa audiens Anda dan menyesuaikan pesan Anda dengan mereka.

Misalnya, jika bos Anda meminta Anda untuk memberikan pidato di pesta liburan perusahaan, Anda akan ingin fokus pada perusahaan, apa yang telah dicapai, dan informasi menarik lainnya yang relevan.

3. Singkat 

Bagi mereka yang merasa tidak percara diri atau grogi berbicara di depan umum, berbicara seremonial adalah salah satu jenis pidato yang lebih mudah untuk dilakukan.
Alasannya, secara umum, pembicaraan seremonial seringkali singkat dan pribadi. Anda dapat berbicara dari hati dan itu sangat kuat.

Ingatlah untuk membuat pesan Anda singkat. Audiens Anda ada di sana untuk merayakannya sehingga pidato yang berlarut-larut akan menyebabkan audiens Anda menjadi tidak terlibat.

2. Demonstrative Speaking

Jika Anda seorang manajer atau bercita-cita menjadi manajer, berbicara demonstratif adalah keterampilan yang ingin Anda kembangkan.

Berbicara demonstratif adalah menjelaskan kepada orang lain bagaimana melakukan sesuatu. Keterampilan komunikasi yang kuat adalah kunci untuk dapat menjelaskan bagaimana melakukan sesuatu.

Misalnya, ingat kembali di perguruan tinggi ketika Anda akhirnya memahami konsep yang sulit itu? Dan Anda dapat menjelaskannya kepada kelompok belajar Anda dengan cara yang dapat mereka pahami?

Itu Anda memberikan pidato demonstratif. Mampu menjelaskan bagaimana sesuatu bekerja atau sebuah ide adalah kunci kesuksesan karir karena begitulah cara para pemimpin hebat menyelesaikan sesuatu.

Di tempat kerja, Anda mungkin diminta untuk melakukan pidato demonstratif sebagai bagian dari pelatihan tim atau demo produk. Mengetahui bagaimana menjelaskan konsep kompleks dengan cara yang sederhana adalah kekuatan sebenarnya di balik pidato demonstratif.

3. Informative Speaking

Jika Anda pernah menghadiri pertemuan Senin pagi, kemungkinan Anda pernah mendengar pidato yang informatif.

Berbicara Informatif pada dasarnya adalah kebutuhan untuk menginformasikan. Di tempat kerja, ini berarti memberikan pembaruan penting di seluruh perusahaan atau informasi tim. Pidato informatif adalah transfer data dan informasi dari satu orang ke kelompok.

Jenis public speaking informatif sering kali dilakukan dalam suasana rapat.

Hampir semua manajer yang efektif memiliki keterampilan berbicara informatif yang kuat. Mampu berkomunikasi dan memimpin rapat akan membantu Anda memajukan karier.

 

4. Persuasive Speaking

Public speaking persuasif adalah pidato yang bertujuan meyakinkan audiens Anda tentang ide atau sudut pandang Anda.
Pidato persuasif biasanya mencakup unsur emosional dan bahasa yang kuat. Pidato persuasif dapat digunakan untuk membuat investor berinvestasi di perusahaan Anda atau agar atasan Anda menyetujui ide Anda.

Berbicara persuasif digunakan untuk membantu Anda menjual ide Anda kepada tim Anda. Bahkan, Anda juga bisa menggunakan pidato persuasif untuk mendapatkan kenaikan gaji!

 

Berbicara persuasif menggunakan banyak bahasa yang berbedaketerampilan komunikasi untuk menciptakan dampak terbesar. Anda pasti ingin menyertakan 3 elemen ini agar terdengar meyakinkan:

 

1. Nada Suara

Nada suara Anda akan berdampak besar pada pidato persuasif Anda. Ini juga akan memberi tahu audiens Anda tentang bagaimana perasaan mereka saat mendengarkan.

 

2. Bahasa Tubuh

Gerakan tangan, kontak mata, dan postur Anda adalah alat yang dapat Anda gunakan untuk meningkatkan pidato persuasif Anda. Bahasa tubuh Anda membantu mengatur nada dan dapat menarik pendengar.

 

3. Menyusun Pesan

Saat memberikan pidato persuasif, Anda pasti ingin memastikan bahwa Anda meluangkan waktu untuk menyusun pesan Anda.

  • Mulailah dengan bagian yang paling menarik.
  • Sesuaikan pesan Anda dengan audiens Anda.
  • Pikirkan tentang apa yang ingin didengar audiens Anda.

Baik Anda ingin mendapatkan kenaikan gaji atau melobi untuk promosi – mengetahui cara memberikan pidato persuasif yang efektif akan memberi Anda keunggulan yang kuat.

Demikian jenis-jenis public speaking atau berbicara di depan umum. (Sumber)

Video: Tiga Komponen Public Speaking

Discover more from Komunikasi Praktis

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading