Menggunakan Hashtag di Judul Postingan Bisa Tingkatkan Pengunjung #Blog #SEO

Komunikasi Praktis

Menggunakan Tagar, Hashtag, atau Simbol # di Judul Postingan Bisa Meningkatkan Pengunjung Blog


Menggunakan Tagar, Hashtag, atau Simbol # di Judul Postingan
PERNAHKAH Anda menggunakan tanda pagar (tagar) atau hashtag (#) di judul postingan blog atau judul tulisan/artikel web Anda?

Jika belum pernah, coba saja. Menggunakan Tagar (#Hashtag) di Postingan #Blog Bisa meningkatkan jumlah pengunjung.
Tagar di postingan bukan hal baru. Di fitur Socialize Feedburner, kita ditawari penggunaan tagar saat postingan disebarkan ke Twitter.
Itu artinya, menggunakan tagar di judul postingan tidak melanggar kebijakan Google, bahkan dianjurkan. 
Menurut Wording Well yang menjadi sumber tulisan ini, menggunakan hashtag di judul posting blog bisa meningkatkan jumlah pengunjung (traffic) dan pelanggan (subsriber). Jadi, coba saja, seperti judul postingan ini 🙂

Jika postingan Anda ditambah tagar, maka saat dishare di Twitter dan Facebook, akan otomatis bergabung dengan tagar lain, termasuk yang menjadi trending di Twitter, Facebook, Instagram, atau media sosial lain.

Hashtags Meningkatkan Pengunjung dan Subscriber

Dengan menggunakan tagar (hashtag) di judul artikel, peluang mendatangkan pengunjung jadi tinggi. Peluang dishare pengunjung ke media sosial mereka juga tinggi.

Apakah menggunakan tagar di judul postingan blog menurunkan peringkat di Google? Jawabnnya, sama sekali tidak. NO. The answer, simply, is NO.

Hashtag dewasa ini bahkan sudah menjadi salah satu tren pencarian di Google. Artinya, tagar (hashtag) bagian dari SEO. (Google Has Recognized Hashtags as a Part of SEO.

Namun, jangan terlalu banyak menggunakan tagar di judul posting. Cukup maksimal dua saja, misalnya di akhir judul.

Jangan pernah menulis judul postingan blog seperti ini: #HowTo #Finance your #Writing #Career while Making #Money #Blogging. Itu kebanyakan dan bisa dianggap Spam.

Pengertian Tagar (Hashtag)

Pengertian Tagar (Hashtag)
Tagar adalah singkatan dari tanda pagar atau tag dan pagar. Tanda tagar adalah tanda pagar (simbol # yang diletakkan di awal kata atau frasa yang diketikkan pada jejaring sosial. 
Pesan singkat di microblogging layanan jejaring sosial seperti Twitter, Instagram, Google+ atau Facebook dapat ditandai dengan menempatkan “#” sebelum kata-kata penting, contoh:#Wikipedia merupakan sebuah #ensiklopedia yang dapat disunting siapa pun.

Tagar menyediakan cara untuk mengelompokkan pesan tersebut, karena orang dapat mencari tagar dan mendapatkan seperangkat pesan yang mengandung itu. (Wikipedia).

Menurut Twitter, Hashtag , tagar, atau simbol # digunakan untuk mengindeks kata kunci atau topik di Twitter. 
Fungsi Tagar dibuat di Twitter dan memungkinkan pengguna untuk mengikuti topik yang mereka minati dengan mudah.

Mengeklik atau menyentuh kata yang ber-hashtag di pesan apa pun akan menampilkan Tweet lain yang menyertakan hashtag tersebut. Hashtag dapat disertakan di mana saja di Tweet.

Kiat untuk menggunakan hashtag:
  • Anda tidak dapat menambahkan spasi atau tanda baca di hashtag karena hashtag tidak akan berfungsi dengan benar.
  • Jika Anda menge-Tweet dengan hashtag di akun publik, siapa pun yang mencari hashtag tersebut dapat menemukan Tweet Anda.
  • Sebaiknya jangan gunakan lebih dari 2 hashtag per Tweet agar efektif, meskipun Anda dapat menggunakan hashtag di Tweet sebanyak yang diinginkan.
  • Ketik kata kunci ber-hashtag di bilah pencarian untuk menemukan konten dan akun berdasarkan minat Anda.
Anda benar!!! Banyak pengguna yang menyalahgunakaan tagar. Tagar #PersibDay misalnya, dimanfaatkan oleh mereka yang jualan atau promosi hal lain yang sama sekali tidak ada sangkut-pautnya dengan Persib Bandung.
Kembali ke topik, jelas menggunakan tagar, hashtag, atau simbol # di judul pPostinganblog bisa meningkatkan pengunjung. Anda bisa mencobanya. (www.komunikasipraktis.com).*

Discover more from Komunikasi Praktis

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading