Karakteristik Jurnalistik & Media Online (Lengkap)

Komunikasi Praktis
Jurnalistik online atau jurnalisme daring (online journalism) adalah proses pengumpulan, penulisan, penyuntingan, dan penyebarluasan berita secara online di internet. 
Karakteristik Jurnalistik & Media Online

Asep Syamsul M. Romli dalam buku Jurnalistik Online: Panduan Mengelola Media Online (Nuansa, 2012) menyebutkan, Jurnalistik Online adalah jurnalisme “generasi ketiga” setelah jurnalistik cetak (print journalism) –suratkabar, tabloid, majalah– dan jurnalistik elektronik (electronic journalism, broadcast journalism) –jurnalistik radio dan televisi.
Jurnalisme Online juga disebut “jurnalistik masa depan” (future journalism) yang terus berkembang seiring perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.
Jurnalistik Online bukan satu-satunya istilah yang merujuk pada proses jurnalistik secara online di internet. Berikut ini istilah lainnya:
  • Jurnalistik Internet (Internet Journalism)
  • Jurnalistik Website (Web Journalism)
  • Jurnalistik Digital (Digital Journalism)
  • Jurnalistik Siber (Cyber Journalism)
  • Jurnalistik Judul (Headline Journalism)
Media Online (media daring, media siber) adalah media jurnalistik atau media pers yang tersaji secara online di internet dalam bentuk situs web (wesite).

Karakteristik Jurnalistik & Media Online

Berikut ini karakteristik (ciri-ciri atau sifat khas) jurnalistik online dan media online menurut para ahli & akademisi.

Karakteristik Jurnalistik Online secara Umum:

1. Real Time, Running News.

Berita selalu update dan aktual. Bisa diberitakan saat kejadian berlangsung atau beberapa detik setelah peristiwa.

2. Global Audiens.

Pembaca di seluruh dunia selama ada koneksi internet plus perangkat komputer dan gadget. Tidak seperti media cetak dan penyiaran yang terbatas pada pelanggan di wilayah tertentu.

3. Timeless.

Berita dapat disebar dan diakses kapan saja, di mana saja, 24 jam nonstop. Berita lama maupun baru. Peristiwa bahkan bisa dilaporkan saat berlangsung.

Karakteristik Jurnalistik & Media Online Versi Mike Ward

1. Immediacy.

Kesegaran atau kecepatan penyampaian informasi. Karakteristik ini juga dimiliki radio dan televisi, namun jurnalistik/media online melalui proses yang lebih mudah dan tidak rumit.


2. Multiple Pagination.

Berita disajikan dalam banyak halaman (web pages), terkait satu sama lain, juga bisa dibuka tersendiri.


3. Multimedia

Tidak hanya menyajikan teks atau tulisan, tapi juga bisa menyajikan gabungan teks, gambar, audio, video, dan grafis sekaligus.


4. Archieving

Terarsipkan. Dapat dikelompokkan berdasarkan kategori (rubrik) atau kata kunci (keyword), tags, juga tersimpan lama yang dapat diakses kapan pun.


5. Relationship with reader, Interactivity.

Kontak atau interaksi dengan pembaca dapat “langsung “ saat itu juga melalui kolom komentar dan lain-lain. 

Karakteristik Jurnalistik & Media Online versi James C. Foust 

1. Audience Control
Kendali di tangah pembaca. Jurnalistik online memungkinkan pembaca (user/visitor) leluasa dalam memilih berita yang diinginkan. Mereka bisa pindah dengan cepat dari satu berita ke berita lain atau dari satu portal berita ke website lain. Jurnalisme daring memberi kesempatan yang lebih luas kepada para audiens untuk terlibat langsung dalam memilih dan mencari berita yang diinginkannya.

2. Nonlienarity
Tidak linier. Dapat disajikan secara acak. Jurnalistik online memungkinkan setiap berita yang disampaikan dapat berdiri sendiri sehingga pembaca tidak harus membaca secara berurutan. Pembaca bisa memulai dengan berita terbaru, bahkan bisa mulai dengan berita yang diposting satu-dua tahun lalu.

3. Storage and retrieval. 
Jurnalistik dan media online memungkinkan berita tersimpan, terarsipkan, atau terdokumentasikan dan diakses kembali dengan mudah oleh pembaca. Jurnalisme daring memberikan kemudahan bagi audiens untuk menyimpan dan mengakses kembali informasi-informasi yang ada.

4. Unlimited Space

Ruang tanpa batas. Jurnalistik online relatif tanpa ada batasan jumlah berita atau informasi yang akan dipublikasikan, juga relatif tanpa batasan jumlah huruf dan kata/kalimat. Berbeda dengan media cetak yang dibatasi kolom/halaman atau radio/televisi yang dibatasi durasi (waktu).

5. Multimedia Capability. 

Kemampuan multimedia. Jurnalisme online memungkinkan berita disampaikan tidak hanya dalam format teks, tapi juga bisa dilengkapi audio dan video. 
6. Interactivity. 
Interaktivitas. Jurnalisme online memungkinkan adanya peningkatan partisipasi pembaca dalam setiap berita, dengan adanya kolom komentar dan/atau fasilitas media sosial yang memungkinan pembaca menyebarkan/membagi (share) berita di akun media sosial.

7. Immediacy. 

Kesegeraan, kecepatan. Jurnalisme online memungkinkan informasi dapat disampaikan secara cepat dan langsung kepada pembaca. Internet adalah medium tercepat untuk menyebarkan informasi.

Karakteristik Jurnalistik & Media Online menurut Rey G. Rosales 

  1. Headline
  2. Interactive Feature 
  3. Text 
  4. Interactive Games 
  5. Picture 
  6. Animation 
  7. Graphic 
  8. Related Link 
  9. Audio 
  10. Slide Show 

Karakteristik Jurnalistik Online Lainnya

1. Lebih mudah.  
Produksi berita online lebih mudah dan murah ketimbang produksi berita cetak dan elektronik.
2. Bisa dilakukan semua orang.
Jurnalistik online memungkinkan semua orang menjadi wartawan (everybody can be journalist) dalam pengertian memproduksi dan menyebarluaskan informasi layaknya wartawan melalui media blog dan media sosial.
3. Tidak mengenal deadline. 
Berita dapat dipublikasikan (posting) dan diedit kapan dan di mana saja.
Berita tersebar dengan cepat. Internet saat ini merupakan cara tercepat penyebaran berita (the fastest way to report news).
4. Jangkauan luas
Sirkulasi media atau berita online bisa menjangkau seluruh dunia, tidak seperti di media cetak dan elektronik (radio/TV) yang terbatas.
5. Tidak hanya teks.
Banyak elemen yang bisa ditambahkan untuk melengkapi sebuah berita (news story), seperti video, kotak komentar, gambar bergerak (moving image), hyperlink, berita terkait (related news), dan sebagainya.
6. Mudah dipudate
Kesalahan dalam berita atau artikel dapat dengan mudah dikoreksi dan di-update.
7. Tidak butuh banyak orang
Online journalism does not create a lot of jobs. Jurnalistik Online tidak membutuhkan banyak orang (karyawan), bahkan bisa dilakukan oleh satu orang saja.
Demikian Karakteristik Jurnalistik & Media Online (Lengkap). Wasalam. (www.komunikasipraktis.com).
Sumber:
  • Mike Ward, Journalism Online. Focal Press, 2002.
  • James C. Foust, Online Journalism. Principles and Practices of News for The Web. Holcomb Hathaway Publishers, 2005.
  • Rey G. Rosales, Elemenet of Online Journalism. Universe, 2006.
  • Asep Syamsul M. Romli dalam buku Jurnalistik Online: Panduan Mengelola Media Online. Nuansa, 2012.

Discover more from Komunikasi Praktis

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading